Rabu, 21 September 2011

Intermezzo di ubun ubun siang

Terik sang surya hangat memanggang ragaNamun tak sampai buat akalku kalah menyerah Dalam kesendirian sempat ku layangkan fikirkuTentang gambaran rupa negriku di masa mendtangMiris memang menyaksikan ulah para penguasaYang tak henti mencari sensasi bak selebritiSeinci demi seinci ,ku telusuriSeolah menapak tilas beberapa fakta yang adaDengan merunut berbagai peristiwaPemilu memang masih lama,bbrp taun lagiTepatnya taun 2014,.....
Namun sebelum 2014 Negara kita tlah di guncang prahara besar atau yang disebut Goro-Goro.
Dan inilah beberpa tanda tandanya dari Goro Goro tersebut :
Sing suwarane seru oleh pengaruh---Yang bersuara tinggi mendapat pengaruh.
Wong pinter diingar-ingar---Si pandai direcoki
Wong ala diuja---Si jahat dimanjakan.
Bandha dadi memala---Hartabenda menjadi penyakit
Pangkat dadi pemikat---Pangkat menjadi pemukau.
Patihe kepala judhi---Maha menterinya benggol judi
Angkara murka ngombro-ombro---Angkara murka menjadi-jadi.
Ukum agama dilanggar---Hukum agama dilanggar.
Wong bener saya thenger-thenger---orang benar makin tertegun.
Wong salah saya bungah-bungah---orang salah makin sorak sorai.
Wong lugu kebelenggu--- Orang yang lugu dibelenggu.
Wong jahat munggah pangkat--- Orang jahat naik pangkat.
Wong wadon ilang kawirangane--- perempuan hilang malu.
Ukuman Ratu ora adil --- Hukuman Raja tidak adil
Akeh udan salah mangsa--- Banyak hujan salah musim.
Wong suci dibenci---Orang suci dibenci.
Wong jahat ditampa---Orang jahat diterima.
Akeh wong dakwa dinakwa---Banyak orang saling tuduh.
Selot-selote mbesuk wolak-waliking jaman teka---
Lambat-laun datanglah kelak terbaliknya jaman.
Jaman inilanh yang disebut Goro-Goro
Ya semoga seusai dengan terjadinya Goro Goro
Akan ada satu keajaiban dariNya tuk bisa Noto NegoroMenuju kemakmuran ,.........................
Gemah ripah loh jinawi tak lagi hanya dalam angan,............

Tidak ada komentar:

Posting Komentar